Suarasindo.com | PEKANBARU - Calon kuat Kadis PU Riau Indra Pomi, ST, MT tidak di ragukan lagi untuk menjabat sebagai Kadis PU Pronvisi Riau, sebab dia telah menjabat beberapa sebagai kepala Dinas PU di Kabupaten/Kota. Ujar Saudara Hondro Ketua Dewan Pimpinan Daerah Komando Garuda Sakti Aliansi Indonesia Wilayah Provinsi Riau di kantornya di Jalan Hangtuah Kota Pekanbaru.

"Saya berharap kepada Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pak Sekdawil Provinsi Riau tidak ragu - ragu memilih kandidat yang tepat untuk memimpin Dinas PU Riau diantara yang telah lulus Assesment," tuturnya.

Saudara Hondro yang sering di panggil oleh rekan - rekan Pers "Hendro" yang tidak asing di kalangan wartawan di Riau karena dia juga sebagai Ketua Ikatan Media Online (IMO) wilayah Riau juga mempunya alasan mendukung Indra Pomi sebagai kadis PU Riau mengatakan bahwa "banyaknya pekerjaan Proyek pembangunan Jalan dan Gedung yang Molor tahun 2021 tidak terlepas dari kebijakkan seorang pemimpin. Hampir rata - rata pembangunan tahun 2021 mengalami keterbengkalai sehinggga terjadi addum perpanjang waktu yang mana itu tidak menguntungkan karena denda tetap di berlakukan dan sisa Uang kontrak APBD-APBN serta Dana DAK mati balek ke Pusat yang seharusnya itu dinikmati oleh masyarakat Riau dalam bentuk wujud pembangunan," ujarnya.

Saudara Hendro menjelaskan "Saya punya dasar tidak mendukung lagi pak Arif setiawan yang mejabat sebagai Kabid Bina Marga Dinas PU Riau. Yang pertama, Proyek peningkatan jalan teluk meranti-bono 2021 sebesar Rp 36 miliar, yang bersumber dari DAK APBN hanya terlaksana sekitar 40%. Dan mati sisa duit 60%, itu salah satu kegagalan, karena untuk mendapatkan Dana DAK APBN tidak gampang. Yang kedua, banyak proyek yang terbengkalai, ada kira - kira 16 paket penambahan waktu 50 hari. Menurut saya, ini poroyek berada di jalan raya yang hampir tidak ada gangguan kalau serius di kerjakan, beda kalau pembangunan karena dari nol, artinya Pak Arif belum mampu menjalan tugas Kabid Bina sebagaimana di jabat dulu oleh pak SF Hariyanto dulu waktu jadi kabid  PU Riau yang mana seluruh proyek hampir tak ada yang terbengkalai. (SHI GROUP)

Editor: Rati