Follow Us:
23:28 WIB - PERSIAPAN PUNCAK PERAYAAN HBP KE-60 TAHUN 2024, KALAPAS PEKANBARU GELAR RAPAT INTERNAL | 23:26 WIB - PERINGATI HARI BHAKTI PEMASYARAKATAN KE- 60, LAPAS PEKANBARU IKUTI ZIARAH DAN TABUR BUNGA | 17:45 WIB - Bahas 8 Poin Penting Ini ! Kajati Riau Akmal Abbas Ikuti Musrenbang Kejaksaan RI 2024 | 16:26 WIB - Kafilah MTQ Kabupaten Pelalawan Dilepas Dalam Rangka Ikuti MTQ Tingkat Provinsi Riau Ke-42 Tahun 2024 | 16:24 WIB - LAKUKAN PENDATAAN POLSUS, LAPAS PEKANBARU BEKERJA SAMA DENGAN POLRESTA PEKANBARU SEBAGAI WUJUD SINERGITAS | 16:22 WIB - WUJUD SINERGITAS DENGAN APH, LAPAS PEKANBARU IKUTI RAPAT KOORDINASI TERKAIT PENANGANAN TAHANAN
/ Hukum / IMO Indonesia Berharap Aktor Intelektual Kasus Pembakaran Rumah Wartawan Di Binjai Ditangkap /
IMO Indonesia Berharap Aktor Intelektual Kasus Pembakaran Rumah Wartawan Di Binjai Ditangkap
Senin, 14 Juni 2021 - 08:38:37 WIB

TERKAIT:
   
 
Suarasindo.com, PEKANBARU -- Ketua Ikatan Media Online (IMO) Indonesia Provinsi Riau, Saudara Hondro mengutuk keras aksi pembakaran rumah wartawan di Binjai Sumatera Utara.

S. Hondro kepada wartawan mengatakan, sangat mengutuk keras atas pembakaran rumah wartawan yang terjadi di Kota Binjai.

“Mengutuk keras segala tindakan kekerasan yang melawan hukum, apalagi pembakaran terhadap rumah orang tua wartawan,” tegasnya ketika diminta tanggapannya, Minggu (13/6/2O21).

Saudara Hondro meminta kepada seluruh elemen masyarakat di mana lokus kejadian dapat bekerjasama dengan pihak berwajib untuk mengungkap peristiwa yang telah dialami Sofyan agar kasus tersebut dapat terbongkar.

"Saya meminta kepada penegak hukum baik yang ada di TKP maupun pihak Polda Sumut mengungkap kasus ini hingga tuntas. Tentunya diawali dengan ancaman-ancaman yang telah diperoleh Sofyan, hingga rumah dibakar oleh preman sebagai bukti petunjuk dan atau bukti sebagai proses awal mengungkap dan atau membongkar kasus yang dialami Sofyan" ungkapnya.

Peristiwa pembakaran rumah orang tua Sofyan adalah suatu tindakan biadab yang tidak memiliki moral, sehingga apa yang dialami rekan satu profesi sebagai pekerja media telah membuat seluruh jurnalis meradang.

"Jangan takut kita lawan segala bentuk sikap biadab ditunjukkan oleh preman itu. Saya juga berharap aktor intelektualnya harus ditangkap oleh Polres Binjai yang sudah bekerja melakukan penyelidikan di TKP, " tegasnya.

Seperti diketahui, rumah milik Sabarsyah (65) orang tua dari Sofyan Wartawan Harian Metro 24 di Jalan Bantara Raya, Lingkungan XII Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota sengaja dibakar Orang Tidak Dikenal (OTK) diduga dilakukan oleh komplotan preman suruhan oleh mafia judi di Kota Binjai, pada Minggu (13/6/2O21) dini hari sekira pukul 00.05 WIB.

Saat kejadian, cuaca dalam keadaan gerimis, sehingga api tidak sempat membakar seluruh rumah. Hasil pantauan kru media ini dilokasi selain kaca jendela pecah dan gorden habis terbakar beberapa peralatan alat rumah tangga, karpet dan juga sofa milik korban nyaris habis dilalap sijago merah.

Kemudian, aroma BBM jenis premium juga tercium pekat dan terasa sangat menyengat dari ruang tamu korban.

Menurut Sabarsyah, saat api membakar ia sedang melihat televisi diruang tengah rumahnya. Tiba tiba ia dikejutkan dengan adanya api yang berkobar tepat dibagian pintu depan rumahnya.

"Saya yakin kalau rumah saya dibakar orang. Karena tiba tiba ada suara bunyi yang keras dan tiba tiba saya melihat langsung api membesar. Spontan saya menjauhkan kereta (sepeda motor-red) yang hanya berjarak sekitar 1 meter dari api," ujar Sabarsyah, sembari mengatakan, saat kejadian ada 2 unit sepeda motor di dalam rumah.

Usai menjauhkan sepeda motor dari kobaran api, ia langsung mencoba untuk menyelamatkan 4 orang cucu beserta ibunya yang saat itu sedang tertidur didalam kamar depan tepat bersebelahan dengan titik api yang berkobar.

Sabarsyah, mantan wartawan yang biasa disapa Ucok Gondrong ini menduga jika rumahnya tersebut sengaja dibakar OTK terkait pemberitaan yang dibuat oleh anaknya Sofian.

"Saya berkeyakinan pembakar rumah saya adalah orang orang suruhan dari preman yang diberitakan oleh anak saya," beber Sabarsyah.

Sebagai masyarakat, ia meminta kepada aparat penegak hukum, dalam hal ini Polres Binjai, untuk segera menangkap pelaku pembakar rumahnya.

"Ini yang kedua kalinya rumah saya terbakar, sebelumnya juga rumah saya ini juga pernah dibakar OTK, tapi sampai saat ini belum terungkap pelakunya," pungkasya.

Bahkan sekitar setahun lalu, kata Sabarsyah, rumah anaknya sempat diserang OTK dan ditembaki. Beberapa jendela rumah anaknya pecah.

Namun sampai saat ini pelakupun belum berhasil diamankan. Padahal pada saat kejadian ditemukan beberapa mimis Softgun dilokasi.

Sebagai masyarakat, ia meminta keadilan dan berharap pelaku pembakaran rumahnya segera ditangkap.

"Hukum jangan tajam kebawah tumpul keatas," tambahnya.

Sementara, Kapolsek Binjai Kota, Kompol Aris Fianto memimpin langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti dilokasi.

"Saat ini kita masih melakukan penyelidikan. Sabar ya, mohon doa dari rekan rekan semua," kata Aris Fianto.

Saat dikonfirmasi langsung, Ketua umum IMO-Indonesia Yakub Ismail juga mengecam keras pembakaran rumah wartawan di Binjai Sumatera Utara, pembakaran tersebut adalah perbuatan melawan hukum yang menjadi preseden buruk kebebasan serta perlindungan Pers Indonesia.

Ketua umum IMO-Indonesia Yakub Ismail yang juga Kepala Badan Media Masa Kadin Indonesia meminta agar Polisi segera mengejar dan menangkap pelaku pembakaran rumah wartawan sebagai bentuk penegakan hukum sekaligus perlindungan terhadap masyarakat Pers Indonesia dalam menjalankan profesinya sebagaimana Undang-Undang 40 Tahun 1999.*johan/shi



Berita Lainnya :
  • PERSIAPAN PUNCAK PERAYAAN HBP KE-60 TAHUN 2024, KALAPAS PEKANBARU GELAR RAPAT INTERNAL
  • PERINGATI HARI BHAKTI PEMASYARAKATAN KE- 60, LAPAS PEKANBARU IKUTI ZIARAH DAN TABUR BUNGA
  • Bahas 8 Poin Penting Ini ! Kajati Riau Akmal Abbas Ikuti Musrenbang Kejaksaan RI 2024
  • Kafilah MTQ Kabupaten Pelalawan Dilepas Dalam Rangka Ikuti MTQ Tingkat Provinsi Riau Ke-42 Tahun 2024
  • LAKUKAN PENDATAAN POLSUS, LAPAS PEKANBARU BEKERJA SAMA DENGAN POLRESTA PEKANBARU SEBAGAI WUJUD SINERGITAS
  • WUJUD SINERGITAS DENGAN APH, LAPAS PEKANBARU IKUTI RAPAT KOORDINASI TERKAIT PENANGANAN TAHANAN
  • Jembatan Sepanjang 6,7 KM Akan Dibangun Oleh Dinas PUPR Dengan Anggaran Sebesar RP 7 Triliun Untuk Pulau Bengkalis - Sumatera
  • Sejumlah Awak Media Riau Bersilaturahmi ke Polsek Pangkalan Kecamatan Pangkalan Koto Baru Provinsi Sumbar
  • Ketua IKM Rohil Jakarta Hadiri Peresmian Tugu Nelayan Pulau Halang
  •  
    Komentar Anda :
       
     
    PT. Jean Seputar Indonesia
    Copyright © 2017