suarasindo.com, PEKANBARU – Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah terus diperkuat untuk memajukan pendidikan. Hal ini terlihat dari kehadiran Anggota Komisi X DPR RI Dr Hj Karmila Sari, SKom, MM bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI, Prof Dr Abdul Mu’ti, MEd., dalam acara ramah tamah dan jamuan makan malam di Gedung Daerah Balai Serindit, Jumat malam (19/9/2025).
Acara yang dihadiri oleh Gubernur Riau, H Abdul Wahid, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan tokoh pendidikan ini menjadi momentum penting untuk membahas masa depan pendidikan di Riau.
Menurut, Karmila Sari menyampaikan motivasi kepada seluruh tenaga pendidik, jajaran Forkopimda, dan kepala OPD di Riau. Ia optimistis bahwa generasi emas Indonesia bisa dicapai melalui pendidikan yang kuat.
"Untuk menggapai masa depan gemilang, diperlukan pendidikan karakter yang kuat dan akhlak yang mulia," ujar Karmila.
Ia juga menekankan bahwa tugas guru bukan hanya mentransfer ilmu, tapi juga membentuk karakter dan budaya bangsa. Selain itu sebagai perwakilan Komisi X DPR RI, Karmila memastikan bahwa program beasiswa PIP akan terus berjalan meskipun ada efisiensi anggaran.
"Kami akan terus menganalisis jumlah penerima beasiswa agar anak-anak Indonesia, khususnya di Riau, bisa bersekolah dan berkontribusi untuk kemajuan daerah serta negara," tambahnya.
Senada, Mendikdasmen Abdul Mu’ti mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Pemerintah Provinsi Riau. Ia mengapresiasi komitmen Pemprov Riau dalam memajukan pendidikan, khususnya di tingkat dasar dan menengah.
Menurutnya, keberhasilan pendidikan sangat bergantung pada sinergi antara pusat dan daerah. Kementeriannya berkomitmen untuk memperkuat akses pendidikan yang inklusif dan berkeadilan di seluruh Indonesia.
"Setiap anak bangsa berhak mendapatkan layanan pendidikan yang sama, tanpa terkecuali," tegasnya.
Mu'ti juga menyoroti peran penting guru sebagai ujung tombak pendidikan. Ia mengatakan, peningkatan kompetensi dan kesejahteraan guru harus menjadi perhatian bersama karena guru yang berkualitas akan melahirkan generasi yang berkualitas pula.
"Kami terus mendorong program pelatihan, peningkatan kapasitas, dan penghargaan bagi para pendidik," jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Riau Abdul Wahid menyampaikan rasa bangga atas kunjungan Mendikdasmen bersama anggota Komisi X DPR RI. Ia menegaskan bahwa pendidikan adalah prioritas utama dalam pembangunan daerah.
Pemprov Riau, kata Wahid, terus berupaya memperluas akses pendidikan dengan membangun infrastruktur sekolah, meningkatkan mutu tenaga pendidik, dan menyediakan beasiswa bagi siswa berprestasi serta yang kurang mampu.
"Kami ingin setiap anak di Riau memiliki kesempatan yang sama untuk menempuh pendidikan terbaik. Dengan dukungan pemerintah pusat, kami optimistis pendidikan di Riau akan semakin maju," tutupnya.