Follow Us:
13:47 WIB - Riau Creative Hub Diresmikan, Pj Sekda Riau Harap Anak Muda Terus Berinovasi | 20:48 WIB - Kepala Desa Talang Benteng Bersama Bhabinkamtibmas Menyelesaikan Kasus Penganiayaan Dengan Problem Solving | 18:42 WIB - Upaya Sukseskan HUT RI dan Hari Pengayoman ke-79, Lapas Pekanbaru Gelar Rapat Persiapan | 18:40 WIB - LAPAS PEKANBARU IKUTI KEGIATAN PENYERAHAN LHP BPK RI | 15:25 WIB - Tim Mata Elang Polres Kuansing Ungkap Kasus Narkotika Jenis Shabu, Dua Tersangka Ditangkap | 14:26 WIB - PAN Kode Gabung Syamsuar-Mawardi, Posisi Abdul Wahid-SF Hariyanto Terancam?
/ Pekanbaru / Dua Orang Remaja Wanita Diamankan Tim Opsnal Polsek Senapelan Usai Diduga Melakukan Aksi Pemerasan /
Dua Orang Remaja Wanita Diamankan Tim Opsnal Polsek Senapelan Usai Diduga Melakukan Aksi Pemerasan
Jumat, 02 Juni 2023 - 10:59:13 WIB

TERKAIT:
   
 
suarasindo.com, PEKANBARU - Dua orang remaja wanita masing-masing inisial, AD (16) dan RA (17) diamankan Tim Opsnal Polsek Senapelan usai diduga melakukan aksi pemerasan disertai kekerasan terhadap salah seorang tamu hotel.

Keduanya, nekat mengambil uang tunai dan handphone milik korban, M Abdillah (20) salah seorang karyawan swasta. Tidak hanya mengambil barang berharga, korban juga dipukuli oleh teman tersangka.

"Modus dua tersangka menggunakan aplikasi Michat. Mereka menawarkan kencan berbayar," ujar Kapolsek Senapelan Kompol Noak P Aritonang, Kamis (1/6/2023).

Aksi pemerasan ini terjadi di salah satu kamar Hotel Majestic, Jalan Juanda, Senapelan, Sabtu (8/4/2023) lalu. Saat itu korban memesan wanita panggilan menggunakan aplikasi Michat.

Saat itu tersangka dengan korban sepakat dengan tarif Rp450 ribu untuk kencan Short Time (ST). Setelah korban bertemu dengan tersangka AD, lalu berubah harga kesepakatan awal menjadi Rp500 ribu.

Saat korban ingin keluar kamar mengambil uang di dalam jok motor di parkiran hotel, datang 4 laki-laki yang merupakan teman tersangka.

"Laki-laki tersebut mengambil kartu ATM Bank BCA, uang tunai Rp950 ribu dan handphone korban. Korban juga dipukuli," ungkapnya.

Setelah uang dan handphone korban diambil, para tersangka pergi meninggalkan korban. Korban pun melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Dua tersangka berhasil diamankan, dan 4 laki-laki tersebut masih dalam pengejaran polisi.

Dari hasil pengembangan, diketahui tersangka AD telah melakukan aksi serupa sebanyak 7 kali. Para korbannya adalah tamu hotel.*jh/bnb.


Berita Lainnya :
  • Riau Creative Hub Diresmikan, Pj Sekda Riau Harap Anak Muda Terus Berinovasi
  • Kepala Desa Talang Benteng Bersama Bhabinkamtibmas Menyelesaikan Kasus Penganiayaan Dengan Problem Solving
  • Upaya Sukseskan HUT RI dan Hari Pengayoman ke-79, Lapas Pekanbaru Gelar Rapat Persiapan
  • LAPAS PEKANBARU IKUTI KEGIATAN PENYERAHAN LHP BPK RI
  • Tim Mata Elang Polres Kuansing Ungkap Kasus Narkotika Jenis Shabu, Dua Tersangka Ditangkap
  • PAN Kode Gabung Syamsuar-Mawardi, Posisi Abdul Wahid-SF Hariyanto Terancam?
  • JALIN SILATURAHMI, RUTAN PEKANBARU ADAKAN COFFEE MORNING BERSAMA AWAK MEDIA
  • Sella Pitaloka, S.AP, M.Si Hadiri Sosialisasi Kebijakan Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak di Kec. Bandar Petalangan
  • Camat Kuala Kampar Turun ke Lokasi Kebakaran Ikut Memadamkan Titik Api Bersama Tim Gabungan Karhutla
  •  
    Komentar Anda :
       
     
    PT. Jean Seputar Indonesia
    Copyright © 2017