LINGGA -- Berbagai rintangan yang harus di rasakan salah seorang warga kampung baru Desa posek Kecamatan Posek ini, cobaan hidup dalam menjalani kehidupan berumah tangga yang kini masih dalam keadaan Simpang siur dengan gugatan sang istri di pengadilan agama untuk cerai.

"Joni warga kampung baru desa posek, Kamis (13/02/2020) melalui via telepon seluler,"  menceritakan tentang kisah kehidupannya ke awak media, Joni ini keturunan warga Tionghoa yang beragama Buddha setelah menikah dengan sang istrinya masuk agama Islam menjadi muallaf, karena ingin membuktikan bahwa dirinya sangat mencintai sang istri tersebut.

Setelah menjalani beberapa tahun kedepannya dan juga sudah mempunyai anak satu, si Joni ini mulai terlihat kekacauan di dalam rumah tangga nya, entah karena apa penyebabnya, hanya Allah SWT yang tau, apa mungkin ini juga ujian dari Nya," ucap si Joni.

Kini kesedihan yang dirasakan si Joni akibat dirinya tak diizinkan dari pihak keluarga sang istri untuk datang berkunjung melihat anak nya padahal Joni tersebut datang dengan harapan agar bisa melepaskan kerinduan pada si buah hati nya, namun hal itu berubah menjadi terhalang, ini yang sekarang membuat kecewa dirasakan Joni terhadap larangan dari pihak keluarga istri nya," padahal dirinya Ayah kandung bapak dari anak tersebut," tutup Joni. (Iswandi)